Hijabi Hatimu Part 22 (jikalau)

Jikalau semua itu adalah jalan
Jalan seperti tanjakan namun juga ada setitik turunan
Turunan yang bukan terjal
Kemudian terjal yang dangkal akan terus menjadi tanjakan lagi
Lagi dan terus menerus itulah jalan
Jalankan yang di depan
Depan mata atau depan tangan atau depan kaki untuk ditendang
Tendangkan pada arah yang tepat
Tepat tidak harus lurus ataupun melenceng sedikit saja
Sedikit namun tetap bisa tetap untuk disebut
Sebutkan mana yang kamu suka dan tidaknya
Setelah tidaknya kamu akan protes
Setelah protes kamu akan mengeluh karena jalan
Lagi-lagi jalan itu
Itu yang seperti apa yang tidak diinginkan
Sedang yang diinginkan jika terkabulkan juga belum tentu akan permanen
Permanen adalah jika dikehendaki
Kehendak yang lama-lama akan menjadi patokan jalan yang merupakan pemandu berkobarkan sedikit saja
Sedikit tapi cobalah paham bahwa semua itu indah
Indah saat hendak bermuara pada senja dingin
Dinginkan hati saat marah
Marah saat benar-benar inginkan melawan keinginan yang tidak sejalan dengan takdir
Coba berkiblatlah ke belakang sebentar
Bahwa di belakang sana engkau punya sejarah yang luar biasa ditorehkan oleh maha kuasa atas segalanya
Cita-cita yang masih dikonotasikan pada mimpi adalah hal yang indah
Dan indah sungguhan bahwa semua itu tercapai.
Alhamdulillah

Semarang
22.56 wib
15 November 2016

Lns
Salamkertaslipatputih

Komentar