Aku bukanlah malaikat yang tak bersayap
Aku hanyalah aku
Yang berani menentang apa kehendak yang lain
Yang singgah kemanapun aku mau
Yang berdiri sendiri tanpa penopang yang berarti
Yang selalu mencari hingga menggali
Yang berbicara dan menuju proses nyata
Yang merealistiskan segala teori filsafat
Yang berkehendak atas pikiran dan hati
Yang berkecimpung pada khalayak banyak
Yang berusaha memahami
Yang patut ku tahu hanya nurani
Yang bersemayam dalam tiap sajak perjalananku
Yang gagah dengan perisai hatiku yang kuat
Yang terlalu mennghisap manis awal tanpa kuat melanjutkan hingga akhir
Yang selalu mencoba dan terus berusaha mengingat yang perlu dijadikan peringatan
Yang hancur ketika tak mengenal Allah. Naudzubillahmindzalik
Yang rapuh ketika tak dikenal orang tersayang
Yang sayang pada diri dan yang patut diperjuangkan
Yang akan menjalin pada satu lelaki pilihan
Yang akan menetapkan kemantapan nurani dari Illahi
AKU DAN TANDA TITIK KU
.
.
.
.
Aku hanyalah aku
Yang berani menentang apa kehendak yang lain
Yang singgah kemanapun aku mau
Yang berdiri sendiri tanpa penopang yang berarti
Yang selalu mencari hingga menggali
Yang berbicara dan menuju proses nyata
Yang merealistiskan segala teori filsafat
Yang berkehendak atas pikiran dan hati
Yang berkecimpung pada khalayak banyak
Yang berusaha memahami
Yang patut ku tahu hanya nurani
Yang bersemayam dalam tiap sajak perjalananku
Yang gagah dengan perisai hatiku yang kuat
Yang terlalu mennghisap manis awal tanpa kuat melanjutkan hingga akhir
Yang selalu mencoba dan terus berusaha mengingat yang perlu dijadikan peringatan
Yang hancur ketika tak mengenal Allah. Naudzubillahmindzalik
Yang rapuh ketika tak dikenal orang tersayang
Yang sayang pada diri dan yang patut diperjuangkan
Yang akan menjalin pada satu lelaki pilihan
Yang akan menetapkan kemantapan nurani dari Illahi
AKU DAN TANDA TITIK KU
.
.
.
.
Komentar
Posting Komentar